bayi merangkak mundur

Inilah Alasan Bayi Belajar Merangkak Tapi Mundur


Merangkak menjadi salah satu proses tahapan dalam pertumbuhan dan perkembangan bayi. Namun, saat bayi sedang belajar merangkak, beberapa bayi merangkak ke belakang, bukan ke depan. Kondisi ini sebenarnya merupakan hal yang wajar. Anda tidak perlu terlalu khawatir jika si kecil melakukan hal ini. Seiring waktu, bayi Anda akan dapat menyeimbangkan tubuhnya dan mengoordinasikan kaki dan tangannya sehingga ia dapat merangkak ke depan.

Mengapa bayi merangkak mundur?

Banyak orang tua bertanya-tanya pada usia berapa bayi bisa merangkak. Bayi umumnya mulai belajar merangkak sekitar usia 7 bulan.
Namun, bayi mungkin merangkak lebih cepat atau lebih lambat. Ini adalah tahap di mana bayi mulai menyadari bagaimana bagian-bagian tubuh mereka berfungsi dan mengkoordinasikannya.

Namun, bayi membutuhkan waktu untuk merangkak dengan benar. Saat bayi Anda mulai belajar merangkak, ia akan memilih cara termudah untuk melakukannya, salah satunya merangkak mundur. Berikut beberapa penyebab bayi merangkak mundur yang harus diketahui orang tua.

Merasakan lengannya lebih kuat

Saat bayi Anda tumbuh, ia akan dapat menggunakan lengannya lebih banyak saat ia belajar menopang dirinya sendiri. Tergantung pada kekuatan lengannya, bayi cenderung merangkak mundur.

Tubuh bagian atas bayi berkembang lebih cepat

Banyak bayi dilatih untuk melakukan tummy time. Bayi umumnya mencoba menggunakan lengan mereka untuk mengangkat tubuh mereka dan menopang leher mereka. Alhasil, kekuatan tubuh bagian atas si kecil berkembang lebih cepat.

Oleh karena itu, merangkak umumnya dimulai dengan mengandalkan tubuh bagian atas daripada kaki. Hal ini menyebabkan bayi merangkak ke belakang, karena merangkak ke depan juga membutuhkan banyak kekuatan kaki.

Bayi yang merangkak mundur bukanlah hal yang perlu dikhawatirkan. Saat kakinya semakin kuat, bayi belajar merangkak ke depan dengan sendirinya. Terkadang bayi bahkan tidak belajar merangkak ke depan, melainkan belajar untuk segera bangun dan berjalan. Ingat ini normal.

Anda juga dapat berkonsultasi dengan dokter anak tentang hal ini. Belajar merangkak ke depan tidak selalu mudah bagi bayi. Karena itu, dia mungkin menolak untuk melakukan ini atau bahkan menangis.

Jangan memaksa bayi Anda terlalu keras untuk melakukan ini karena ini dapat membuatnya semakin enggan untuk merangkak ke depan. Belajar perlahan dan pujilah dia jika dia berhasil.

No widgets found. Go to Widget page and add the widget in Offcanvas Sidebar Widget Area.