Semua orang tentu memiliki urusan dan masalahnya masing-masing. Entah itu masalah atau urusan dengan rekan kerja, dengan pekerjaan, tema, tempat tinggal, usaha, dengan pasangan atau dengan keluarga. Setiap orang pasti memiliki masalah dan pergumulannya masing-masing. Jadi janganlah kita sekali-kali menyepelekan apa yang mereka rasakan. Apa yang mereka hadapi. Karena belum tentu apa yang mereka hadapi sekarang adalah hal yang mudah bagi kalian.
Tidak Semua Orang Bisa Mengerti Posisi Dan Keadaan Kita
Karena sering sekali saat orang sedang menghadapi hal besar. Sesuatu masalah yang besar dan tidak main-main. Mereka tidak selamanya menunjukkan ekspresi bahwa mereka sedang dalam masalah. Mereka tidak akan menunjukkan itu. Mereka tidak akan mengatakan atau mengumumkan bahwa mereka sedang ada masalah. Malah mereka akan dengan tenang menyimpannya dengan rapat-rapat. Dan berusaha untuk tidak ada yang tahu. Dan dia malah akan menunjukkan senyum, yang lebar dan menunjukkan bahwa everything is okay.
Dan ini adalah masalahnya. Kadang karena kita menunjukkan bahwa semua baik-baik saja. Kalian masih bisa menghandle semuanya apa. Kalian sedang baik-baik saja. Sehingga orang lain pun menilai seperti itu. Bahkan mereka menganggap kalian benar-benar tidak apa-apa. Dan mereka akan terus menyuruh melakukan ini itu. Membereskan semua itu, menuntut kita tetap ao bisa bersikap ramah pada siapapun. Memaksakan semua harus berjalan dengan baik. Semua tetap harus on time. Meskipun kadang kita sudah memberikan clue atau info tentang kita sedang ada beberapa masalah sehingga kita akan sedikit keteteran pekerjaan, tapi kita tetap akan menyelesaikan pekerjaan.
Tapi kembali lagi. Tidak semua orang bisa mengerti itu. Sehingga jangan pernah berekspektasi lebih pada orang lain untuk bisa mengerti kita, karena tidak semua orang bisa memiliki kepekaan atau perasa. Tidak semua orang bisa memiliki toleransi. Ada beberapa orang mengutamakan logika, kerjaan, dibanding kesehatan mental seseorang. Sehingga ada beberapa orang bisa memiliki empati tinggi, toleransi tinggi. Tapi ada juga orang yang memang tega. Tidak peduli dengan apa yang dialami orang lain.
