Statment kalau tubuh langsing senantiasa lebih segar dari orang gendut merupakan salah satu dongeng yang butuh ditangani. Kesehatan tidak cuma bisa diukur dari berat tubuh ataupun indikator massa badan( BMI) seorang. Terdapat banyak aspek lain yang mempengaruhi kesehatan, serta cuma fokus pada berat tubuh kerapkali tidak membagikan cerminan yang cermat mengenai keselamatan seorang. Selanjutnya merupakan sebagian alibi kenapa tubuh langsing belum pasti lebih segar dari orang gendut:
1.**Genetika**: Genetika memainkan kedudukan besar dalam berat tubuh serta aransemen badan seorang. Sebagian orang bisa jadi mempunyai predisposisi genetik buat mempunyai badan gendut, sedangkan yang lain bisa jadi mempunyai badan langsing dengan cara natural. Ini merupakan aspek yang susah diganti.
2.**Komposisi Tubuh**: Berat tubuh tidak membagikan cerminan mengenai aransemen badan. Seorang yang langsing bisa mempunyai persentase lemak badan yang besar, sedangkan seorang yang gendut bisa jadi mempunyai lebih banyak massa otot dari lemak. Aransemen badan yang segar lebih berarti dari berat tubuh itu sendiri.
3.**Gaya Hidup serta Pola Makan**: Kesehatan dipengaruhi oleh pola makan serta style hidup seorang. Seorang yang langsing namun makan santapan berlemak besar serta tidak aktif raga bisa jadi mempunyai resiko kesehatan yang besar. Kebalikannya, seorang yang gendut namun makan santapan segar serta aktif raga bisa jadi lebih segar.
4.**Kesehatan Mental**: Kesehatan psikologis pula memainkan kedudukan besar dalam kesehatan dengan cara totalitas. Orang yang merasa tekanan pikiran, takut, ataupun tekanan mental bisa jadi mempunyai resiko kesehatan yang lebih besar, terbebas dari berat tubuh mereka.
5.**Faktor Resiko Lainnya**: Terdapat banyak aspek resiko kesehatan yang lain, semacam titik berat darah, kandungan kolesterol, gula darah, serta infeksi dalam badan, yang bisa mempengaruhi kesehatan. Orang langsing pula bisa mempunyai permasalahan kesehatan ini.
6.**Kesehatan Jantung**: Seseorang orang yang gendut bisa jadi mempunyai resiko penyakit jantung yang lebih besar, namun tidak seluruh orang gendut tentu mempunyai permasalahan kardiovaskular. Sedemikian itu pula, orang yang langsing pula bisa hadapi penyakit jantung.
Berarti buat mengadopsi pendekatan yang holistik kepada kesehatan yang mengaitkan sedi- segi semacam pola makan balance, kegiatan raga tertib, manajemen tekanan pikiran, serta kontrol kesehatan dengan cara global. Tidak hanya itu, berarti pula buat bertanya dengan handal kesehatan yang bisa membagikan bimbingan yang pas cocok dengan keinginan orang. Kesehatan merupakan cerminan yang lingkungan, serta tidak bisa direduksi cuma jadi permasalahan berat tubuh.